CORE STABILITY EXERCISE MENINGKATKAN DAYA TAHAN OTOT EKSTENSOR LUMBAL PADA PENJAHIT
Kata Kunci:
Core stability exercise, daya tahan, otot ekstensor lumbalAbstrak
Penjahit melakukan pekerjaan dengan sikap duduk dalam waktu yang lama.Duduk memerlukan kemampuan otot area abdomen dan lumbal dalam berkontraksi secara terus menerus. Selama berkontraksi, pembuluh darah akan menyempit sehingga mengakibatkan pasokan oksigen berkurang, akibatnya daya tahan otot dalam melakukan aktivitas duduk akan berkurang.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian core stability exersice dalam meningkatkan daya tahan otot ekstensor lumbal pada penjahit. Metode: Penelitian ini adalah penelitian yang menggunakan desain penelitian dengan metode Quasi eksperimental design yang menggunakan rancangan One Group Pretest Posttest Design. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 10 orang yang diseleksi berdasarkan kriteria penilaian.Sampel diberikan core stability exercise sebanyak 5x dalam seminggu selama 4 minggu. Alat ukur penelitian menggunakan the biering sorensen test. Selanjutnya dilakukan uji normalitas dengan shapiro wilk test dan uji pengaruh dengan uji paired sampel t test.Hasil: Hasil uji normalitas dengan shapirowilk testmenunjukkan data berdistribusi normal dengan nilai signifikan pre test 0,388 dan post test0,435. Kemudian dilakukan uji pengaruh dengan mengunakan paired sampel ttestyang menunjukkan nilai signifikan yaitu 0,000 yang menandakan terjadi peningkatanyang signifikan pada daya tahan otot ekstensor lumbal.Kesimpulan: Pemberian core stability exercise meningkatkan daya tahan otot ekstensor lumbal pada penjahit.
Referensi
Adedoyin, R. A. Et Al. (2011). Endurance Of Low Back Musculature : Normative Data For Adults.Journla Od Back And Musculoskeletal Rehabilitation, 24(1), Pp. 101–109. Doi: 10.3233/Bmr-2011-0282, ISSN: 1053-8127.
Aggarwal, A.And Kumar, S. (2010).Effect Of Core Stabilization Training On The Lower Back Endurance In Recreationally Active Individuals. Journal Of Musculoskeletal Research, 13(4), Pp. 167–176. Doi: 10.1142/S0218957710002600
Aly, S. M. (2017).Trunk Muscles' Response To Core Stability Exercises In Patients With Chronic Low Back Pain : A Randomized Contolled Trial. International Journal Of Physiotherapy And Research, 5(1), Pp. 1836–1845.Doi: 10.16965/Ijpr.2016.201.
Bala, Gakhar And Jagga (2012). Effect Of Endurance Training Of Trunk Extensor Muscles On Pain And Endurance In Patients With Sub Acute Nonspecific Low Backache. Journal Of Exercise Science And Physiotherapy, 8(2), Pp.82–86, ISSN:0973-2020.
Bindiya, S. Et Al. (2017).Comparison Of Fat Percentage With Muscle Strength/Endurance And Blood Pressure Response In Young Adults. National Journal Of Physiology, Pharmacy And PharmacologyResearch,7(10),Pp.10701073.Doi:10.5455/Njppp.2017.7.0413916052017,striction’, Plos One, 1(1), Pp. 1–13, ISSN: 2231-3206.
Fell, J. And Williams, A. D. (2010).The Effect Of Aging On Skeletal-Muscle Recovery From Exercise: Possible Implications For Aging Athletes. Journal Of Aging And Physical Activity, 2(1), Pp. 97–115.
Guthrie, R. J. Et Al. (2012) ‘The Effect Of Traditional Bridging Or SuspensionExercise Bridging On Lateral Abdominal Thickness In Individuals With Low Back Pain’, Journal Of Sport Rehabilitation, 21(1), Pp. 151–160.
Hoppes, C. W. Et Al. (2016). The Efficacy Of An Eight-Week Core StabilizationProgram On Core Muscle Function And Endurance: A Randomized Trial. The International Journal Of Sport Physical Therapi, 11(4), Pp. 507–519
Husin (2016).Kadar Malondialdehide (Mda) Dan Lactate Dehidrogenase (Ldh)Pada Latihan Aerobik Dan Anaerobik’.Psik Stik Bina Husada Palembang,4(1), Pp. 121–135.
Kang, H., Jung, J. And Yu, J. (2012).Comparison Of Trunk Muscle ActivityDuring Bridging Exercises Using A Sling In Patients With Low Back Pain. Journla Of Sport Science And Medicine, 11(1), Pp. 510–515.
Keller, K. And Engelhardt, M. (2013).Strength And Muscle Mass Loss With Aging Process. Age And Strength Los’, 3(4), Pp. 346–350.
Maharja, R. (2015). Analisis Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Beban Kerja Fisik Perawat Di Instalasi Rawat Inap Rsu Haji Surabaya.The Indonesian Journal Of Occupational Safety And Health, 4(1), Pp. 93–102.
Ningrum, N. A., Ekawati And Widjasena, B. (2017). Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Kekuatan Otot Kaki Dengan Keluhan Nyeri Otot Kaku Pada Buruh Angkut Barang (Porter) Di Stasiun Kereta Api Pasar Senen Kota Jakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(5), Pp. 273–280.
Pirouzi, S. (2013).Is Abdominal Muscle Activity Different From Lumbar Muscle Activity During Four-Point Kneeling ?.Iran Journal Medical Science,38(4), Pp. 327–333.
Reiser, F. C. Et Al. (2017). Paraspinal Muscle Activity During Unstable Superman And Bodyweight Squat Exercises. Journal Of Fucntional Morphology And Kinesiology, 2(9), Pp. 1–8. Doi: 10.3390/Jfmk2010009.
Saliba, A. S. (2010). Differences In Transverse Abdominis Activation With Stable And Unstable Bridging Exercises In Individuals With Low Back Pain. North American Journal Of Sport Physical Therapy, 5(2), Pp. 63–73.
Skrzek, A.And Ignasiak, Z. (2012).Differences In Muscle Strength Depend On Age, Gender And Muscle Functions. Isokinetik And Exercise Science,20(1), Pp. 229–235. Doi: 10.3233/Ies-2012-0464.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Indonesian Journal of Physiotherapy Research and Education
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.